Follow us on:
Adnan Majid
Tampilkan postingan dengan label Profil Band. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Profil Band. Tampilkan semua postingan
Biografi Melody Maker band Metal asal Jakarta


Misi Melody Maker adalah menjadi band metal depan di dunia dengan cara positif berdasarkan dari Al-Qur'an, berbagi musik kami, seni dan idealisme untuk semua orang yang seperti itu dan untuk menciptakan hubungan dengan fans kami, kolega dan banyak band lainnya di dunia ini memutar, karena kita bukan apa-apa tanpa mereka.

Melody musik pembuat yang banyak variasi, dan tidak dapat umumnya diklasifikasikan sebagai salah satu genre-band sejak kami mendengar banyak jenis musik, seperti logam n akarnya seperti deathcore.metalcore.heavy logam dll,. Karena Kami memiliki idealisme bahwa tidak ada batas dalam musik, sehingga kita dapat membuat musik dengan setiap variasi yang Kami suka dari berbagai macam genre. Memproduksi sendiri dan mandiri wayallowed kita untuk melakukannya tanpa tekanan dari label rekaman, yang memberi kita kebebasan dan hak untuk membuat musik kami bebas, sehingga lagu-lagu kami penuh dengan kebanggaan dan kreasi kami, dan mudah-mudahan kita bisa berbagi kepada semua orang yang mendengar itu.
Konsep liris kami berbicara dan penuh dengan banyak hal, seperti Motivasi, keinginan, cinta n kebencian, tragedi, persepsi perjuangan dan nyeri teman, hubungan dengan Allah dan apa pun yang menginspirasi kami dari apa yang terjadi di dunia saat ini, dan Kita menggabungkan semua dari mereka dengan cara yang positif.

Sumber : 
http://www.reverbnation.com/melodymakerindonesia
Download Lagu2nya disini atau disini .

Biografi Nakula Band Death Metal asal Johar, Karawang



NAKULA mengungsung genre Metal / Death Metal / Vaganza Death Metal
Yang di gawang oleh Ali Monox - Voxx | Ricky22 - Guitar | Riki Munawar - Bass | Rival - Drum
berdiri dari perorangan yang entah berantah orang-orang itu berasal, nama NAKULA sendiri diambil dari tokoh kembar dunia pewayangan (Nakula-Sadewa). Awalnya NAKULA bernamakan PREMATURE namun karena ada suatu prob dari pihak terANJING akhirnya kami mengalah untuk menang dan mengganti nama kami menjadi NAKULA. 
Keep support your local band guys !!



Dan untuk info lebih lanjut kunjungi :

Keep Calm Ana Metal \m/etal 

Biografi GEUTIH SUNDA band Deathmetal asal Johar, Karawang



GEUTIH SUNDA ! band yang berasal dari nongkrong bareng di kawasan Karawang " JOHAR " dan sama - sama mempunyai hobi di musik. khususnya musik keras, 5 pemuda yang senantiasa di gandrungi oleh para wanita 'katanya' berdiri dari 07 mei 2008 pada pukul 23 : 00 : 17 yang beranggotakan: Eki (vokal) Gival (guitar) Runday (guitar) Denis (bass) Rival (drum) terinfluence oleh band - band indi bandung seperti : jasad, disinfected, jihad, burgerkill, beside, forgotten dan undergod. booking contact : 087 741 782 529

Bagi yang ingin mendengarkan lagu GEUTIH SUNDA – Latar Kematian
Download Disini atau bisa juga Disini.
Dan support Iike juga Fanpage Nya http://www.facebook.com/geutihsunda666?fref=ts

Pantoera



Berbicara soal musik metal, ini dia PANTOERA adalah Band Metal yg berasal dari Karawang Jawa Barat. Band yang memiliki gaya bermusik yang cukup unik ini menggabungkan musik metal yang berbasis pada riff riff melodius,perpaduan antara musik Hardcore dan Metalcore seperti Pantera dan Lamb of God dengan komposisi ala musik metal yg mudah dicerna dan disimak bahkan oleh para pendengar musik rock/metal yang terhitung baru mendengar lagu lagu dari mereka.

Pantoera dibentuk pada tahun 2004,lahir dari ide kreatif Sengkrit (vocal), Erwin Vhe (Guitar), Eriez (Guitar), Qnoy (Bass), Arju (Drum).
Pada awalnya Band ini terinfluence pada Band Besar yaitu PANTERA sehingga kami menamakan PANTOERA dengan mengusung aliran Metal" Hard fuckin'' Core yang terInfluence band seperti Pantera,Sepultura,Metallica,Suffocation,Dying Fetus,Lamb Of God,Dream Theater,Disgorge,Chimaira,Kataklysm,Job For a Cowboy,Megadeth,Crytopsi,Burgerkill,Vision of Disorder,Hatebreed,Machine Head..dll
Dengan berjalannya waktu Band ini sempat berganti-ganti drumer dan sempat vakum karena salah satu drumernya (Panji) bergabung dengan Band ARES,dan guitarist Pantoera (Erwin Vhe ) serta Arju yg keluar dari band ini.Kemudian diawal tahun 2009-2010 Sengkrit kembali menghidupkan aroma baru di tubuh Pantoera dengan merekrut personil baru Radit dan Yudha.

Eriez membuat konsep dari Pantoera berbeda dengan musik sebelumnya, ini mencoba membuat musik dengan sound lebih berat,tebal dan riff gitar lebih bervariatif.

Eksistensi selama 7 tahun dari berbagai Gigs
dan outdoor/indoor event baik dalam maupun luar kota adalah perjalanan panjang sebuah petualangan. Pasang surut yang terjadi selama perjalanan adalah siraman psychologis untuk pembentukan mental dan attitude yang lebih baik.

Band ini kini digawangi oleh Sengkrit sebagai vocalis sekaligus leader dari band ini,Qnoy juga bertanggung jawab sebagai pencabik bass yg enerjik, kemudian drumer muda yg enerjik dan sangat berbakat Yudha Bagoes Pratama, Dual Shredder yg memperkuat dari sisi riff gitarnya Eriez 'Phrygian dan Radit dengan karakter sound yg tebal dan patern-patern lead guitar yg bervariasi..

Band ini seringkali dicap sebagai band yang cukup religius, karena lirik lirik positifnya yang tergolong berbeda dengan band lain. Bila band lain banyak mengumbar kekerasan, kegelapan, realita social, band ini justru mengangkat tema religius,kritik sosial dan unsure spiritual positif dalam lagu-lagu mereka, hal ini tercermin lewat lagu mulai dari Jablay From Hell,Metal Beriman,Grinding Singaperbangsa dll,,Sengkrit sebagai vocalis sekaligus penulis lirik dari band ini menambah greget dan berkarakter,lirik yang tidak preachy tapi mengajak ke sisi positif tergambar disini .

Dengarkan Mp3nya pada posisi volume 6 ( ditemani segelas kopi anget dan roko akan lebih baik !), baca dan resapi setiap liriknya, tonton konsernya...
YOURE'RE THE FUCKIN RULES...!!!

PANTOERA FORMATION

Sengkrit : Vocal
Eriez : Guitar
Radit : Guitar
Q-Noy : Bass
Yudha : Drum

Sumber Reverbnation PANTOERA

Dream Theater

Dream Theater adalah salah satu grup progressive metal paling terkemuka di dunia saat ini. Terbentuk pertama kali pada tahun 1985 dengan nama Majesty. Didirikan oleh Mike Portnoy, John Petrucci dan John Myung, mereka telah merilis delapan album studio, empat rekaman live dan satu album pendek (EP). Album pertama mereka, When Dream And Day Unite direkam dengan Charlie Dominici sebagai vokalis dan Kevin Moore sebagai pemain keyboards. Dominici berusia jauh lebih tua daripada anggota lainnya dan ingin memainkan musik yang lain, sehingga ia kemudian keluar dari grup. Mereka kemudian mencari pengganti yang ideal selama 2 tahun sampai akhirnya bertemu dengan James LaBrie, vokalis dari Kanada melalui audisi, yang mengisi posisi vokalis sampai saat ini.

Bersama LaBrie mereka merekam Images And Words yang melambungkan nama mereka ke jajaran internasional dengan hit "Pull Me Under" dan "Another Day". Awake adalah album terakhir mereka dengan Moore yang kemudian digantikan oleh Derek Sherinian untuk album Falling Into Infinity. Pada akhirnya Sherinian juga digantikan oleh Jordan Rudess dan formasi ini masih bertahan sampai hari ini.
Mereka telah meluncurkan album konsep Metropolis 2: Scenes From A Memory dan album ganda Six Degrees Of Inner Turbulence. Pada tahun2003 mereka memutuskan untuk merekam album non-konsep Train Of Thought yang sangat dipengaruhi oleh grup thrash metal seperti Metallica. Album mereka yang berjudul Octavarium dikeluarkan pada tanggal 7 Juni 2005 dan selain merupakan album studio kedelapan juga mengandung delapan lagu.
Setelah Dream Theater meluncurkan album Live mereka dalam memperingati 20 tahun Dream Theater terbentuk yang berjudul Score yang direkam pada tanggal 1 April 2006 di Radio City Music Hall,US. Mereka kembali bersiap meluncurkan album ke sembilan mereka dengan membawa bendera label record baru yaitu RoadRunner Records, mereka telah merampungkan album Systematic Chaos yang berisi 8 lagu dan akan diluncurkan pada tanggal 5 Juni 2007 di US.
Namun menjelang akhir tahun 2010, sang drummer Mike Portnoy memutuskan untuk keluar dari band ini, yang kemudian digantikan oleh Mike Mangini setelah melalui audisi menyisihkan 6 drummer kelas dunia. Album mereka yang terbaru "A Dramatic Turn of Events" yang digarap bersama drummer baru mereka, diluncurkan pada pertengahan 2011, dengan hits pertama "On The Back Of Angels".*

Dream Theater dibentuk pada bulan September 1985, ketika gitaris John Petrucci dan bassis John Myung memutuskan untuk membentuk sebuah band untuk mengisi waktu luang mereka ketika bersekolah di Berklee College of Music di Boston. Mereka lalu bertemu seorang pemain drum, Michael Stephen Portnoy, di salah satu ruang latihan di Berklee, dan setelah dua hari negosiasi, mereka berhasil mengajak Mike Portnoy untuk bergabung. Setelah itu, mereka bertiga ingin mengisi dua tempat kosong di band tersebut, dan Petrucci bertanya kepada teman band, Kevin Moore, untuk menjadi pemain keyboard. Dia setuju, dan ketika Chris Collins diajak untuk menjadi vokalis, band tersebut sudah komplit.
Dengan lima anggota, mereka memutuskan untuk menamai band tersebut dengan nama "Majesty". Menurut dokumentasi DVD Score, mereka berlima sedang mengantri tiket untuk konser Rush di Berklee Performance Center ketika mendengarkan Rush dengan boom box. Portnoy lalu berkata bahwa akhiran dari lagu tersebut (Bastille Day) terdengar sangat "majestic". Pada saat itulah mereka memutuskan Majesty adalah nama yang bagus untuk sebuah band, dan tetap bagus sampai sekarang.
Pada saat - saat tersebut, Portnoy, John Petrucci dan Myung masih berkutat dengan kuliah mereka, juga dengan kerja paruh waktu dan mengajar. Jadwal mereka menjadi kiat ketat sehingga mereka harus memutuskan antara mengejar karier di bidang musik atau mengakhiri band Majesty. Namun akhirnya Majesty menang dan mereka bertiga keluar dari Berklee untuk berkonsentrasi di karier musik. Petrucci mengomentari tentang hal ini di dokumentasi DVD Score, berkata bahwa saat tersebut sangat susah untuk meminta kepada orang tuanya untuk pergi ke sekolah musik. Dan lebih susah lagi untuk menyakinkan orang tuanya agar ia boleh keluar dari sekolah.
Moore juga akhirnya keluar dari sekolahnya, SUNY Fredonia Stagan, untuk berkonsentrasi dengan band tersebut.

Beberapa teknik penulisan lagu yang unik telah dilakukan oleh Dream Theater, yang kebanyakan terjadi di masa - masa sekarang, ketika mereka bisa bereksperimen dengan label rekaman mereka sendiri.
Dimulai dengan Train of Thought, Dream Theater sudah memulai memasukkan elemen - elemen kecil dan tersembunyi di musik mereka, dan memuat elemen tersebut kepada peminat yang lebih fanatik. Karakteristik yang paling terkenal (yang biasa disebut "nugget") tersembunyi di "In the Name of God", yang merupakan sandi morse dari "eat my ass and balls" (makan pantatku dan penisku), yang merupakan kata - kata terkenal dari Mike Portnoy. Sejak saat itu, banyak peminat - peminat Dream Theater mulai berusaha menemukan hal - hal kecil yang biasanya tidak menarik bagi peminat biasa.

Beberapa dari teknik mereka yang terkenal termasuk:
Suara dari fonograf di akhiran dari "Finally Free" di album Scenes from a Memory adalah suara yang sama di awalan "The Glass Prison" di album berikutnya, Six Degrees of Inner Turbulence. Dan akhiran kunci terakhir di "As I Am" sama dengan kunci yang digunakan di album selanjutnya, Train of Thought. Juga, not piano yang dimainkan di akhiran "In the Name of God" di 'Train of Thought adalah not yang sama dengan pembukaan "The Root of All Evil" di album berikutnya, Octavarium.
Tiga bagian dari "The Glass Prison" di Six Degrees of Inner Turbulence, dua bagian dari "This Dying Soul" di Train of Thought dan dua bagian dari "The Root of All Evil" di Octavariummenunjukkan tujuh poin pertama dari dua belas poin - poin di program Alcoholics Anonymous oleh Bill Wilson, yang mana program itu diikuti oleh Mike Portnoy. Ia juga berkata bahwa ia akan membuat lagu - lagu lain yang memuat lima program lainnya, yang akan ditujukan untuk Wilson
Dream Theater kadang menggunakan teknik penulisan lagu dimana bagian - bagian dari sebuah lagu dikembangkan tiap kali mereka dimainkan. Contohnya, lagu "6:00" dari Awake. Setelah awalan lagu, mereka hampir memainkan chorus, tapi mengulang lagu tersebut dari awalan lagi (di menit 1:33). Dan ketika chorus sudah seharusnya dimainkan pada saat berikutnya, mereka mengulang lagi dari awalan, di menit 2:11. Teknik ini bisa juga ditemukan di "Peruvian Skies", "Blind Faith" dan "Endless Sacrifice"
Penggunaan notasi yang berulang - ulang juga digunakan, yang sudah dikenal dari lagu - lagu Charles Ives, contohnya:
Tema lagu "Wait for Sleep" muncul di "Learning to Live" (menit 8:11) dan juga muncul dua kali di "Just Let Me Breath" (menit 3:39 dan 5:21)
Tema lagu "Learning to Live" muncul di "Another Day" (menit 2:53)
Tema lagu "Space-Dye Vest" digunakan beberapa kali di album Awake.
Tema pembukaan dari "Erotomania" digunakan di "Voices" di Awake (menit 4:51).
Satu dari melodi - melodi di "Metropolis Pt 1 (The Miracle and the Sleeper)" diulang di chorus kedua di "Home" dari Metropolis Pt 2 (Scenes From A Memory), dengan cuma pengubahan satu kata. Beberapa lirik dari "Metropolis Pt 1" just digunakan di "Home". Pada dasarnya, keseluruhan album "Scenes From A Memory" penuh dengan musikal/lirikal/konseptual variasi dari elemen - elemen musikal dari "Metropolis Pt 1" dan "The Dance of Eternity" sebenarnya dibangun dari variasi - variasi elemen musik di lagu - lagu dalam album tersebut.
Bagian - baguan dari tiap lagu di album "Octavarium" telah digunakan di bagian kelima dari lagu berjudul sama, "Octavarium".
Six Degrees of Inner Turbulence, studio album ke enam mereka, memuat enam lagu dan mempunyai karakter - karakter angka enam di judul - judul lagunya. Train of Thought, studio album ke tujuh mereka, memuat tujuh lagu. Octavarium, studio album ke delapan mereka memuat delapan lagu dan judul albumnya diambil dari kata octo, yang merupakan kata Latin yang berartidelapan, berarti satu oktaf dari istilah musik, yang mana merupakan jarak dari satu not ke not lain adalah delapan not di tangga nada diatonik. Judul lagi dari CD ini adalah 24 menit, kelipatan dari 8. Halaman depan albumnya juga memuat karakter - karakter yang berhubungan dengan 5 dan 8. Contohnya, satu set dari kotak - kotak putih dan kotak - kotak hitam, mempunyai arti satu oktaf dari piano.
Lagu "Octavarium" dulunya ingin diakhiri dengan seruling yang bergema serupa dengan awalan lagu tersebut. Namun diganti dengan not piano yang sama dari awalan album Octavarium. Mike Portnoy telah mengatakan bahwa seri awalan - akhiran album akan berhenti disini, karena album ke sembilan mendatang tidak akan diawali dengan akhiran "Octavarium"
Analisis detail tentang "nugget" di "Octavarium" (disebut oleh Mike rio Portnoy sebagai "sebuah nugget raksasa") telah dipublikasikan di sebuah situs independen

·         When Dream and DayUnite (1989)
·         Imagesand Words (1992)
·         Live at Marquee (1993)
·         Awake (1994)
·         A Change of Season (1995)
·         Falling Into Infinity (1997)
·         Once in a Live Time (1998)
·         Scene from a Memory (1999)
·         Live Scene From NewYork (2001)
·         Six Degrees ofInner Turbulence (2002)
·         Train of Thought (2003)
·         Live at Budokan (2004)
·         Octavarium (2005)
·         Score (2006)
·         SystematicChaos (2007)
·         Chaos In Motion (2007-2008)
·         Black Cloudsand Silver Linings (2009)
·         A Dramatic Turn ofEvents (2011)

Kunjungi juga :
·         (Inggris) Situs resmi
·         (Indonesia) Situs resmi Dream Theater Fan Club Indonesia



Profil Band RIEWA



RIEWA band berasal dari kota Karawang.tepat nya di jl.Adiarsa puska 2 Rt.01/07 No.21 Kel.Adiarsa Barat Kec.Karawang Barat Kab.Karawang 41313
yang terbentuk pada tanggal 23 Oktober 2010 dengan formasi :

Biografi Singkat Forgotten



Forgotten dibentuk pada tahun 1994 di Ujungberung, Bandung. Pada tahun 1997 mereka merilis album pertama mereka " FUTURE SINDROM". Debut album dirilis di bawah Palapa Records. Pada Maret 1998 mereka merilis satu album promo yang termasuk dua lagu yang disebut "Obsesi Mati Tape Promo 98". Di tengah hiruk-pikuk menyusun berbagai proyek, pemain gitar Ferly tinggalkan. Pada tahun 2000 album penuh "Obsesi Mati" (Obsesi Death) dirilis di bawah Productions Jiwa Extreme. Setelah pelepas album, drummer mengundurkan diri dan posisinya diambil oleh Andris Burgerkill dari Disinfected /. Pada tahun 2001 mereka merilis mini album kontroversial "Tuhan Telah Mati" (GOD IS DEAD) dalam bentuk kaset. Pada tahun 2002 pemain bass mengundurkan diri dan Kardun ia digantikan oleh Dicky.
Pada tahun 2003 Forgotten merilis album "Tiga Angka Enam" (Triple Keenam) di bawah Rekaman Rottrevore.Pada tahun 2004 Andris (drum) mengundurkan diri dari jabatannya dan ia digantikan oleh Hendra. Pada tahun 2005 Hendra digantikan oleh Rifki.
Pada tahun 2008, album "Tiga Angka Enam" (Triple Sixth) dirilis ulang oleh Rottrevore Rekaman dalam bentuk CD. Pada tahun 2008 Gagan bergabung dengan band sebagai gitaris. Pada Juni 2011, album "Laras Perlaya" (Kidung Death) dirilis ulang oleh Rekaman Rock.
Untuk Mendownload lagu2nya KLIK DISINI .. \m/etalheads

 
Sumber: http://adnan-tekaje2.blogspot.com